OS BlackBerry 10, Tak Lagi "Buruk" | Bedah Ponsel
ads

OS BlackBerry 10, Tak Lagi "Buruk"


BlackBerry adalah ponsel yang menggunakan OS RIM (Research In Motion). Sistem Operasi ini terkenal rumit, susah bagi pengembang sofware untuk mengembangkan app mereka di OS ini. Namun hal tersebut mungkin akan berakhir dengan keluarnya OS BB 10. Perusahaan asal Kanada ini yakin akan menuai sukses dengan platform terbarunya. Pasalnya, RIM bertekad menjadikan platform ini sebagai platform yang paling terbuka dibandingkan dengan sistem operasi lainnya.

"Untuk para pengembang aplikasi, bisa mengembangkan platform ini melalui Cascades, HTLM5, Natibe SDK, AdobeAir, Java. Semua itu dapat dipakai di BlackBerry 10," jelas Alec Saunders selaku Vice President of Developer Relations RIM, dalam pemaparan "BlackBerry 10 Jam World Tour" di Hotel JW Marriot, Jakarta, Selasa 10 Juli 2012.

Menurut  Vice President of Developer Relations RIM , fleksibilitas platform terbaru besutan RIM ini mematahkan mitos bahwa platform BlackBerry susah dikembangkan. Dengan menjelaskan pertumbuhan aplikasi yang dikirim ke BlackBerry App World tahun lalu.

Demikianlah perkataannya, "Tahun lalu, pertumbuhan jumlah vendor yang menawarkan aplikasi ke BlackBerry App World mencapai 254 persen. Jumlah aplikasi yang dikirimkan ke BlackBerry App World sampai 226 persen. Aplikasi yang dikirim ke BlackBerry Playbook juga mengalami pertumbuhan 240 persen. Jadi, mitos pengembang aplikasi meninggalkan platform BlackBerry tidak terbukti. Faktanya, para pengembang mencintai BlackBerry,"

RIM juga menegaskan komitmen untuk menggandeng para pengembang demi meraih kesuksesan bersama. Hal ini di buktikan dengan menjanjikan dana US$10.000 setahun bagi para pengembang aplikasi. Dengan syarat, mereka harus berhasil melalui proses sertifikasi BlackBerry App World sebelum kemunculan BlackBerry 10.

Platform BlackBerry 10 akan hadir dengan karakteristik utama  yakni flow (mengalir), connect (terhubung), extend (memperluas). Aplikasi dinyatakan Saunders bisa fleksibel dan mudah terkoneksi.

Ya,.. Semoga saja BlackBerry tak lagi hanya menonjolkan BBm-nya saja


0 komentar:

Posting Komentar

 

Like Bedah Ponsel

Advertisement

ads

News

Berita Lainnya »

Advertisement

ads